Senin, 24 Mei 2010

WARGA DESA SUKAWANA PERBAIKI TANGGUL SUNGAI CIMANUKYANG RAWAN JEBOL

Majalengka

Sejumlah titik tanggul saluran irigasi sungai cimanuk beberapa wilayah di kabupaten majalengka jawa barat berpotensi jebol hal ini terjadi di desa sukawana kecamatan kertajati kabupaten majalengka
Sebagai antisipasi warga desa berbondog bondong menperbaiki tanggul yang sudah jebol beberapa waktu lalu
menurut H wawan gusnawan selaku tokoh masyrakat desa sukawana mengatakan
Selain melakukan perbaikan sementara, dengan material seadanya dengan mengajak seluruh masyyarakat untuk bersama-sama melakukan antisipasi terhadap tanggul.yang jebol tak jauh dari desanya
lebih lajut H wawan G menjelaskan
jika curah hujan yang tinggi di wilayah desa sukawana
menyebabkan debit air meningkat. Tanggul yang tidak permanen itu pun tak mampu ditahan, hingga jebol dan memutuskan tanggul permanent.
Belum ditanganinya tanggul sungai cimanuk yang melewati desa sukawana yang jebol membuatwarga sekitar aliran sungai cimanuk menjadi waswas.gotong royyong antisipasi banjir warga masarakat desa sukawana yang jarak tempuh ke lokasi tangguul jebol mencapai 2km dari blok desa. Tanggul yang jebol itu ada di dua lokasi yakni di dekat blok bugel dan blok keman kedua lokasi tersebut dipastikan rawan jebol adapun yang sudah terjadi jebol beberapa waktu lalu mencapai 250 meter. sekarang kami melakukan perbaikan dengan cara darurat sekalipun. Kondisinya masih sama dengan saat pertama jebol. Itu yang bikin kami waswas.”ujarnya
H wawan gusnawan salah seorang tokoh masyarakat siap membantu desa serta memajukan desa dalam pembangunan. Jebolnya tanggul di wilayah desa sukawana tidak terlepas dari patauan muspika dan mengarahkan kepada wilayah sugai cimauk terutama desa sukawana untuk siaga dan antisipasi karena beberapa waktu yang lalu tanggul sudah jebol dan megakibatkan ratusan hektar sawah serta pemukiman warga desa payindangan terendam lebih dari 300 kepala keluarga terpaksa di ungsikan sementara, tanggul yang jebol di desa sukawana dampak bajirnya ke desa panyindagan kecamatan jatitujuh kerugian pun di taksir ratusan juta rupiah
sementara menurut Hj N saroh kepala desa sukawana saat ditemui megakui bahwa didesa sukawana rawan tanggul jebol kerena kurang permanennya tanggul cimanuk yang tak jauh dari desa dan menjadi kekawatiran warga akan terjadinya jebol. Berkat kerjasama dengan masyarakat yang antusias dalam melakukan perbaikan dengan alat seadanya menggnakan karung yang di isi dengan material tanah dan di tumpukan sebagai anttisipasi warga karena sudh jera dengan jebolnya tanggul. Kami berharap pada pemerintah agar segera melakukan perbaikan tanggul secara permanen karena beberapa titik tanggul sungai cimanuk ada yang rawan jebol, tapi kami tetap melakukan berbagai antisipasi, mengawasi ketika hujan deras. Menyikapi terjadinya bencana jebol tanggul kami atasnama desa siap siaga dalam betuk apapun “ujarnya”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar