Rabu, 24 November 2010

MI GUNUNG SEUREUH MEMPRIHATINKAN



Majalengka

Ironis. Masih ada sekolah yang bangunanya terbuat dari anyaman bambu,MI PUI gunung sereuh yang berlokasi di blok batu jurung desa sinargalih kecamatan lemah sugih kabupaten majalengka adalah sekolah madrasah ibtidaiyah yang di anggap tempat menimba ilmu bagi anak-anak,untuk masa depan bangsa,Tapi, bangunan sekolah dengan 104 siswa itu telah memprihatinkan di sana-sini (25/11) tiga plafon kelas hampir ambruk.. satu ruang kelas sudah tidak dipungsikan,bangunan Kelas yang terbuat dari anyaman bambu(bilik)sudah rusak berat. Dari 1994 berdirinya bangunan tersebut belum pernah dapat bantuan,dari pemerintah
''DILARANG Masuk. Bahaya!'' Peringatan itu tertulis dengan spidol hitam di selembar kertas HVS putih. Kertas tersebut lantas ditempel di pintu masuk kelas
Larangan tersebut memang cespleng (manjur). Tak ada yang berani melanggar. Bukan kata-kata larangan yang membuat perintah tersebut efektif. Tapi, pemandangan di balik pintu itulah yang membuat orang tak berani melanggar.
Betapa tidak, dari jendela kaca di samping pintu bercat pudar yang sudah keropos. tampak kuda-kuda plafon yang sudah miring . Terlihat bongkahan plafon yang akan jatuh serta bilik atas yang separonya mengantung di tengah-tengah ruang kelas yang dipakai secara bergantian oleh siswa
Ruang itu tampak kotor dan berdebu. Remahan plafon rapuh bercampur menjadi satu di atas bangku dan lantai. Tampak kuda-kuda atap yang terbuat dari kayu menggantung. Disenggol sedikit saja, kuda-kuda itu pasti ambruk. '' kata Kepala Didi selaku kepala MI.
Pada hari itu, kondisi plafon atau atapnya sudah mengerucut ke bawah. Merasa khawatir, akhirnya sekolah memutuskan mengungsikan para siswanya. Apalagi, saat plafon terlihat akan jatuh lagi dan sejak itu itulah satu ruang kelas di kosongkan ,
Meski begitu, dia mengaku tak bisa tenang. Dia memikirkan keselamatan siswa lainnya. Sekolah. MI PUI gunung sereuh sebetulnya mengajukan permohonan renovasi sejak. Pada 2008 dan 2009, permohonan tersebut belum direalisasikan.
Sementara menurut salah seorang guru iman sonjaya menerangkan kondisi gedung sekolah sangat memprihatinkan serta perlu perhatian dari pememerintah mengingat kondidsi bangunan yang makin hari makin rusak Bagian atap genting tampak barisanya bergelombang.akibat reng plaponya sudah patah-patah akibat rayap kerusakan lainya tampak pada kusen jendela serta daun pintu yang terbuat dari triplek sudah pada sobet akibat lapuk dimakan usia,demikian pula dengan dinding yang terbuat dari anyaman bambu (bilik) yang sudah pada bolong-bolong akibat kena percikan air yang jelas sudah tidak enak di pandang atau di tempati namun kami masih mengoptimalkan ruang kelas yang dianggap masih bagus karena kegiatan belajar mengajar harus terus bejalan “ujarnya” (audin)

Senin, 22 November 2010

DANA BSM DI SDN II JATIPAMOR KURANG JELAS

majalengka
Dana bantuan siswa miskin yang di gulirkan pemerintah tentu merupakan salah satu program yang dinilai sangat membantu kalangan miskin guna untuk mendukung wajib belajar sembilan tahun khusus bagi siswa miskin dan penyalurannya pun sudah diatur menurut petunjuk pelaksanaan (juklak) Dana Bantuan Siswa Miskin (BSM) tidak boleh disulap menjadi berbentuk barang, harus benar-benar murni berbentuk uang yang diterima oleh para siswa miskin sesuai dengan haknya, dan tidak boleh ada pemotongan sedikit pun namun yang terjadi di SDN II jatipamor kecamatan talaga kabupaten majalengka. pembagian dana bantuan bagi siswa miskin kurang memenuhi aturan seharusnya bantuan senilai 360ribu kenyataan yang ada hanya diberikan 200.ribuan SDN II jatipamor memiliki 249 siswa di bagi 10 ROMBEL dan mendapatkan bantuan beasiswa miskin 22 siswa
menurut Yaya sunarya MS kepala sekolah SDN II jatipamor saat di komfirmasi di kantornya berdalih bahwa dana bantuan beasiswa miskin di salurkan sesuai dengan petunjuk dan juklak juknis”dana bantuan yang di kucurkan oleh pemerintah saya salurkan sesuai petunjuk di SDN ini mendapat kuota 22 siswa kami tidak melakukan pengembangan atau kebijakan local sarta tidak melakukan kebijakan dana diberikan langsung kepada siswa senilai 360ribu / siswa utuh tanpa di kurangi sepeserpun.”elak… Yaya sunarya lebih lanjut yaya menerangkan dari 249 siswa dalam tiap bulanya menerima dana operasional sekolah senilai kurang lebih 8jutaan dan BOS provinsi 2,5 juta semuanya direalisasikan sesuai petunnjuk panduan dana BOS tercuali pembiayaan pemberian bantuan tranfortasi bagi siswa miskin itu tidak di salurkan karena siswa disini dekat semuaatau tidak ada yang menggunakan angkutan tambahnya”
Upaya pemerintah untuk meringankan beban masyarakat terhadap pembiayaan pendidikan dilakukan melalui pemberian beasiswa miskin serta dana operasional sekolah ini adalah untuk mewujudkan program Wajib Belajar 9 Tahun. Dengan adanya bantuan, diharapkan biaya sekolah menjadi ringan khususnya bagi masyarakat miskin.
Ditempat terpisah menurut Jasman komite sekolah SDN II jatipamor saat ditemui di rumahnya (22/11) memeparkan dana BSM yang diterima oleh sekolah untuk 22 siswa itu ada pengembangan atau susidi silang ke siswa yang lain “22 siswa itu ada dalam kuota pemberianya di bedakan” kurang lebih 200ribuan selebihnya di berikan ke siswa lain kebijakan ini hasil musyawarah komite,orang tua siswa dan pihak sekolah, ketika bantuan turun slalu ada musyawarah, ujarnya”
“saya hanya menyaksikan pembagian BSM itu. Sekolah yang mengkordinir belanja bahan buata seragam sekolah setiap siswa di panggil untuk diukur oleh tukang jahit pemberian BSM itu bukan jenis uang melainkan barang untuk kebutuhan sekolah “ungkap Jasman.(audin)

Minggu, 21 November 2010

PNPM DESA SUNIA BARU DORONG PEREKONOMIN MASYARAKAT

Majalengka
PNPM Madiri adalah program nasional dalam wujud kerangka kebijakan sebagai dasar dan acuan pelaksanaan program-program penanggulangan kemiskinan berbasis pemberdayaan masyarakat. PNPM Mandiri dilaksanakan melalui harmonisasi dan pengembangan sistem serta mekanisme dan prosedur program, penyediaan pendampingan dan pendanaan stimulan untuk mendorong prakarsa dan inovasi masyarakat dalam upaya penanggulangan kemiskinan yang berkelanjutan. Pemberdayaan masyarakat adalah upaya untuk menciptakan/meningkatkan kapasitas masyarakat, baik secara individu maupun berkelompok, dalam memecahkan berbagai persoalan terkait upaya peningkatan kualitas hidup, kemandirian dan kesejahteraannya. Pemberdayaan masyarakat memerlukan keterlibatan yang besar dari berbagai pihak demikian dikatakan Nanang ketua TPK desa sunia baru kecamatan bannjaran kabupaten majalengka
Warga blok sedatani Desa sunia baru Kecamatan banjaran patut berbangga diri. Betapa tidak, pekerjaan jalan sepanjang 1.3 KM yang menghubungkan kedesa lain telah berhasil diselesaikan. Yang pengerjaan dimotori Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM) ini telah rampung menurutnya ''Tentu dengan diperbaikinya jalan ini, warga bisa melaksanakan aktifitas dengan baik. Dan bisa mendorong perekonomin bagi warga masyarakat, jalan yang menghubungkan desa sunia baru dengan desa genteng baru rampung di aspal jalan sepajang 1,3 KM serta lebar 3 M ini didanai dari program PNPM senilai 78 juta dan di tunjang dengan swadaya masyarakat setempat”ujarnya”
Sementara menurut camat banjaran Munadjat subiyantara. BA. saat ditemui di kantornya menjelaskan bahwa Program pembangunan nasional masyarakat mandiri pedesaan (PNPM) merupakan salah satu program pemerintah yang menyentuh masyarakat. Prinsip yang terkandung dalam program PNPM antara lain yaitu Transparansi dan akuntabilitas yang menjadi landasan penting dalam menjalankan program menuju keberhasilan pengentasan kemiskinan, sehingga kepercayaan masyarakat dari segi alur, proses forum musyawwarah, serta pencairan dana dapat diakses oleh semua pihak baik pemerintah maupun kalangan masyarakat miskin dan juga perempuan. PNPM yang di gulirkan di kecamatan banjaran senilai 1 M dibagi 10 desa.dan selain itu program-program bantuan untuk mensejahtrakan masyarakat bukan hanya dari dana PNPM saja untuk saat ini banyak kucuran dana dari pemerintah untuk kecamatan banjaran di antaranya bantuan untuk pertanian, Jaringan usaha tani,jaringan irigasi desa,dan jalan usaha tani serta bantuan inprastuktur pedesaan (ADD) 1,5 M Bantuan tersebut merupakan bantuan dari pemerintah mudah-mudahan warga masyarakat dapat mersakan serta memanfaatkannya. Lebih lanjut Munadjat subiyantara. BA mengatakan bahwa di wilayah kecamatan banjaran masih terdapat jalan yang rusak salahsatunya jalan lingkar yang menghubungkan desa genteng ke desa sangiang serta jalan desa girimulya jalan penghubung sepanjang 6 KM tersebut keadaanya sangat memprihatikan dan pihak kami telah melaporkan kepada intansi terkait yang mudah-muhan dapat direalisasikan , karena jalan rusak jelas akan menghambat lajunya perekonomin warga “ujarnya” (Audin)

SDN II TALAGA KULON DANA BOS ATAU BOM WAKTU

SDN TALAGA KULON II DANA BOS ATAU BOM WAKTU
Majalengka
Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang seharusnya memberikan dampak positif untuk meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia ternyata menyimpan segudang cerita yang memalukan. Sudah banyak kepala sekolah yang masuk penjara akibat dana BOS yang dikorup, apakah karena jumlahnya yang menggiurkan ataukah moral pelakunya yang bobrok, tanya kenapa?
Realisasi penggunaan dana BOS yang dilakukan oleh SDN II talaga kulon yang meiliki siswa 138 dana BOS yang diterima senilai 4.532.000.sarat dengan segudang tanda tanya. Dana yang selama ini dikelola oleh pihak sekolah diduga penyimpangan, misalnya pembiayaan pemberian tranfortasi bagi siswa miskin yang seharusnya di berikan kepada siswa ternyata tidak di salurkan 14 Komponenen dana BOS yang seharusnya di realisasikan dalam tiap poinnya ternyata hanya adminitrasi belaka serta pemberian dana beasiswa miskin (BSM) yang hanya di berikan 180 ribu per sisiswa yang ada dalam kuota hal ini terjadi di SDN II talaga kulon kecamatan talaga kabupaten majalengka menganggap bahawa dana BOS adalah BOM waktu.
Menurut kepala SDN II talaga kulon Susi susilawati saat di temui di ruang kerjanya mengatakan bahwa dana bos adalah bom waktu dari sisi pemerimaan dan pengeluaran yang makin tambah rumit tiap ada program selalu di kondisikan salah satu contoh adalah buku romadhon belum lagi sekolah harus memiliki laptop
Lebih lanjut Susi susilawati menerangkan bahwa dana bantuan beasiswa miskin adalah hasil kebijakan bersama dengan musyawarah dengan komite dan orang tua siswa yang mendapatkan bantuan tersebut jadu kami lakukan pengembangan atau subsisidi silang mengingat siswa miskin yang harus di Bantu banyak sedangkan kuota yanga ada hanya 11 siswa dan di kembangklan menjadi 25 siswa karena bercermin pada tahun-tahun sebelumnya juga selalu dikembangkan kebijakan ini murni hasil musyawarah serta ada berita acaranya . “tandasnya (audin)

Rabu, 17 November 2010

Rp 2,4 Miliar jamkesmas Rekening Rumah Sakit Dibobol

Rp 2,4 Miliar jamkesmas Rekening Rumah Sakit Dibobol
majalengka
Rekening program jaminan kesehatan untuk masyarakat miskin (Jamkesmas) milik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cideres, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, senilai Rp 2,4 miliar raib dibobol orang tidak dikenal. Kasus ini terbongkar kala pihak rumah sakit hendak menarik dana di sebuah bank di Majalengka. Dalam rekapan penarikan dana ternyata ada beberapa transaksi pencairan dana gelap. Dana dicairkan antara 22 Oktober-1 November 2010.
diduga pelaku, memalsukan tanda tangan salah satu direktur RSUD Cideres.
Direktur RS Cideres Kabupaten Majalengka, dr Ambar S Djamhur, kepada sejumlah wartawan saat menggelar jumpa pers, (13/11), mengatakan, rekening yang dibobol maling itu merupakan rekening program jaminan kesehatan untuk masyarakat miskin (Jamkesmas). Semula rekening berisi Rp 3,1 miliar, tapi tiba-tiba diketahui berkurang dan hanya tersisa sekitar Rp 700 juta.
"Kami baru tahu ada pembobolan dari rekap Kementerian Kesehatan tertanggal 4 November 2010. Dari rekapan tersebut terungkap telah ada beberapa penarikan rekening sehingga hanya tersisa Rp 700 juta," ujar dia.
Saat mengetahui hal itu, kata Ambar, pihaknya langsung kaget. Sebab, selama kurun waktu dua bulan ini pihaknya belum pernah menarik sejumlah uang dari rekening Jamkesmas itu. "Akhirnya kami kroscek ke bank bersangkutan, dan ternyata benar telah ada tiga kali penarikan dengan total sekitar Rp 2,4 miliar," katanya.
Penarikan rekening Jamkesmas milik RSUD Cideres itu dilakukan dengan modus pemindahan rekening. Pelaku tidak langsung mencairkan uang, tapi memindahkan uang tersebut ke rekening bank lain di cabang Jakarta.
Pemindahan itu dilakukan dengan cara memalsukan tanda tangan Direktur dan Kabid Keuangan RSUD Cideres. Tanda tangan itu dibubuhkan dalam surat perintah yang seolah-olah dikeluarkan pihak RSUD Cideres.
Ambar menduga pelaku merupakan oknum pejabat Kementerian Kesehatan RI. Sebab, dalam surat permohonan yang dilayangkan ke bank tempat menyimpan rekening Jamkesmas itu, tertulis atas nama pejabat Kementrian Kesehatan RI. Akibatnya, pihak bank juga bisa dengan mudah memercayai pelaku.
Ambar mengatakan, pembobolan rekening ini pertama kali diketahui saat pihaknya akan membuat laporan penyerapan dana Jamkesmas. Saat itu, pihak RSUD Cideres meminta print out rekapan kepada pihak Kementerian Kesehatan RI. "Dari hasil print out itulah kami mengetahui adanya penyerapan dana sebesar Rp 2,4 miliar," ujarnya, seraya mengaku pihaknya langsung melakukan konfirmasi kepada pihak bank sebagai penyimpan dana Jamkesmas tersebut.
Menurut Ambar, seusai menurut data, ada tiga kali penarikan atau penyerapan dana Jamkesmas tersebut. Penarikan itu masing-masing dilakukan pada 22 Oktober sebesar sekitar Rp 300 juta, pada 25 Oktober sebesar Rp 500 juta, dan pada 1 November sekitar Rp 1,6 miliar.
Tidak itu saja, biaya administrasi sebesar Rp 25 ribu pada setiap penarikan juga dibebankan kepada rekening milik RSUD Cideres. Akibatnya, RSUD Cideres benar-benar merasa dirugikan.
Ambar mengakui, peristiwa pembobolan rekening ini menyebabkan keterlambatan dalam penyerapan dana Jamkesmas. Sebab, seharusnya dana ini sudah digunakan untuk kebutuhan pelayanan kepada masyarakat miskin.

Sabtu, 06 November 2010

SMPN CINGAMBUL SARAT DENGAN PRESTA

Majengka
Sekolah Menengah Pertama (SMPN) cingambul merupakan salah satu SMPN yang berada di selatan majalengka tepatnya jalan desa nagarea kembang no 11 yang bisa menciptakan siswanya berprestasi, baik dibidang akademik maupun dibidang non akademik. Dari segi akademik, dalam pola pembelajarannya SMP N Cingambul selalu mengutamakan kedisplinan siswanya untuk bisa bertanggung jawab kepada diri sendiri maupun hak dan kewajibannya sebagai siswa, mencakup disiplin waktu, pola belajar SMP N Cingambul juga didukung dengan tenaga yang sudah profisional dalam bidangnya serta jumlah tenaga sebanyak 32 orang dengan jumlah siswa 399 berbagai prestasi berhasil di rainya salah satunya juara umum sekabupaten majalengka , lomba dongeng sunda dan baca tulis aksara sunda. Dan juara satu wilayah 3 cirebon. Prestasi itu merupakan bukti nyata dari kerja keras guru serta kegigihan siswa-siswinya di sekolah
Menurut kepala SMPN cingambul Drs. Abdus somad MM saat di temui di kantornya memaparkan ” Pendidikan merupakan kebutuhan mendasar bagi manusia yang berakal budi untuk mempersiapkan dirinya dalam memasuki era teknologi dan globalisasi di masa kini dan akan datang. Kegagalan dalam pendidikan menyebabkan tidak berkembangnya potensi siswa untuk menjadi manusia produktif dan berkualitas. Jadi pendidikan pada hakekatnya adalah hak asasi manusia dalam proses mempersiapkan diri menuju masa depan yang lebih baik.
Paradigma pendidikan idealnya adalah untuk menciptakan generasi penerus bangsa dan kebutuhan masyarakat, baik masyarakat umum maupun masyarakat dunia hingga terpenuhi oleh anak-anak yang memiliki keterampilan dalam hal-hal tertentu dalam bidang pendidikan “ ujarrnya”
Lebih jauh Drs. Abdus somad MM menjelaskan Menyikapi Suatu Perubahan (Sebuah Catatan Pendidikan)Dalam pandangan Islam, menuntut ilmu itu merupakan suatu kewajiban. Artinya, individu mana pun atau siapa pun memiliki tanggung jawab terhadap dirinya dalam mencari ilmu pengetahuan, baik pengetahuan agama maupun pengetahuan umum. Namun dalam sudut pandang yang lebih luas, ‘kewajiban’ ini pun merupakan tanggung jawab juga bagi para pemegang kebijakan dan kekuasaan.
Mereka wajib membuka akses dan peluang yang mudah bagi masyarakat untuk mendapatkan pendidikan itu. Dengan melaksanakan program pendidikan gratis dan mensukseskan program wajib belajar 9 tahun dengan sekolah gratis bagi warga semua adapun prestasi yang pernah di raih oleh sekolah kami adalah hasil kerja keras yang tinggi karena tropi adalah kepercayaan , alhamdulillah siswa-siswi SMPN cingambul banyak meraih prestasi dari berbagai event atau ajang adu lomba seperti yang lalu dapat juara umum di tingkat kabupaten, dan juara satu di wilayah 3 cirebon hingga tembus ke tingkat provinsi “tambahnya” (audin)