Senin, 11 Mei 2015

pesta paleresan desa sangiang berlangsung semarak

majalengka

 Karnaval berbagai hasil bumi mewarnai ritual “pareresan” (pesta panen) yang berlangsung di objek wisata Situ Sangiang, Desa Sangiang, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Majalengka,
Kepala Desa Sangiang Maman Abdurahman mengatakan karnaval hasil bumi desa Sangiang diantaranya kentang, padi, bawang, kol, sawi dan lain sebagainya. “Pesta panen ini dilakukan setiap tahun sehabis panen,” ujar Kuwu Maman.
Selanjutnya menurutnya ritual pareresan adalah menyajikan tumpeng dan sesajian lainnya ke makam Sunan Parung atau Prabu Pucuk Umum Raja Talaga Manggung yang makamnya disamping Situ Sangiang yang dipercaya masyarakat setempat sebagai bekas Keraton Kerajaan Talaga.
“Tumpeng dan sesaji lainnya yang berupa hasil bumi selanjutnya dilarung ke Situ (danau-red) untuk memberi makan ikan,” ungkapnya.
Sekdis Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Majalengka Dudung Durahman mengatakan pareresan dapat menjadi potensi wisata budaya yang dapat dijual ke wisatawan.
“Ada sekitar 7 desa di kecamatan Banjaran yang melaksanakan pareresan ini yang waktunya selang satu Minggu, apabila dikemas menarik dengan promosi yang optimal tentunya menjadi aset wisata budaya unggulan Kabupaten Majalengka,” ungkapnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar